Selasa, 29 April 2008

Pendapat Orang Terkenal Mengenai Pekerjaan

1.Anda akan dipandang sebagai orang yang hidup jika hidup ini saya isi dengan kesungguhan bekerja dan tidak mau diseret oleh kemalasan (Muh. SAW)

2. Kerja adalah obat yang paling mujarab untuk melawan segala penyakit dan kesengsaraan yang harus di derita manusia (Thoams Charlely)

3. Begitu banyak yang mesti kita kerjakan begitu sedikit yang kita selesaikan (Cecil)

4. Tidak ada pekerjaan bukanlah berarti istirahat (William Couper)

. Barang siapa mempunyai pekerjaan dia mempunyai kekayaan (Benyamin Pranklin)

6. Saya membaktikan diri kepada setiap orang yang saya hadapi seolah-olah tidak ada apa-apa lagi dudunia ini kecuali pekerjaan itu (kingsley Charly)

7. Bekerja ! Sekali lagi beekerja, bekerja bagiku merupakan alat penentram, perangsang, tempat pelarian, tempat latihan,dan hiburan (Ednan Farber)

8. Saya tidak pernah menemukan sesuatu didunia ini yang lebih menyenangkan daripda bekerja (Ednan Ferber)

9. Peradaban akan mencapai titik puncaknya kalau setiap orang memilih pekerjaan yang paling cocok (O.S. Marden)

10. Pekerjaan adalah sekaligus menjamin ketentraman dan kebahagiaan orang perorangan (Napoleon)11. Kerja adalah jalan satu-satunya didunia ini yang memungkinkan kita untuk mendapat sukses (O.S. Marden)

12. Orang yang tadak mau bekerja hendaklah jangan makan (Thesalanincans)

13. Tiada kesenagan yang lebih besar dari pada bekerja (Nuber Nulbankian)

14. Tiada hari yang terlalu panjang yang bagi mereka yang suka bekerja (Seneca)

15. Keselamatan hidup, kesenangan hati tidak akan tercapai tanpa bekerja ((Snyders)

16. Bekerja hanya dialah yang menguasai dunia, dialah jiwa dari segala-galanya (Volture)

17. Hidup tidak menghadiahkan barang sesuatupun kepada manusia tanpa bekerja keras (Heratius)

18. Tangan yang terbuka selalu siap untuk melakukan pekerjaan yang mulia (O.S. Marden)

19. Pekerjaan kecil yang dilakukan dengan baik merupakan langkah pertama ke pekerjaan yang lebih besar (Oscar Wilde)

20. Ingatlah bahwa apa yang hari ini tidak mau mengerjakanya besokpun belum tahu anda mau mengerjakannya

Pendapat orang terkenal Mengenai Kejujuran dan Budi Pekerti

1 Biasakanlah bersikap jujur sekalipun didepan anda terlihat bahaya, sebab itu bukan bahaya melainkan bahagia, jauhilah kebohongan sekalipun didepan anda terlihat bahagia sebab itu bukan bahagia melainkan bahaya( Moh. SAW)
2. Semiskin-miskinnya seseorang ,adalah orang yang miskin akan budi pekerti (Dr. Hamka)
3. Bila anda ingin jujur kepada orang lain jujurlah lebih dahulu kepada diri sendiri (Mahatma Gandi)
4. Manusia yang jujur adalah orang yang memiliki keteguan hati dan mempertahankan kebajikan (Washington)
5. Orang yang berbudi tinggi tidak berusaha menyelamatkan dirinya sendiri dan megorbankan kebajikan, malah ada kalanya ia mengorbankan jiwanya untuk melaksanakan kewajibanya (Kong Fu Se)
6. Barang siapa yang dapat menguasai dirinya sendiri ialah seorang yang budiman (Euripides)
7. Orang yang berbudi tinggi teguh pendiriannya tetapi tidak berkeras kepala ( kong Fu Se)
8. Orang yang berbudi tinggi dibelakang layer, tetapi sebenarnya dia berada di tempat yang terdepan (Lao Tse)
9. Orang yang berbudi tinggi justru ia tidak pernah memamerkan kebesarannya, benar-benar mencapai kebesaran (Lao Tse)
10. Orang yang paling rendah budinnya ialah orang yang tidak pernah mencintai, memaafkan, dan berterimakasih (Oscar Wilde )
11. Budi yang dibeli dengan pengalaman adalah sangat tinggi nilainnya (Roger Ascam)
12. Jadikanlah diri anda sebagai orang yang jujur maka anda bisa yakin bahwa di dunia bajingan berkurang satu orang (Thomas Charlely)
13. Yang merupakan intisari dari seluruh pemerintahan adalah kejujuran (Thomas Jefferson)
14. Percayalah pada seseorang dan ia akan jujur terhadapmu, perlakukanlah seseorang seseorang secara besar, maka ia akan memperlihatkan kebesaran terhadapmu (Emersen)
15. Seorang yang jujur akan tetap jujur, juga dalam bidang politik (Mahatma Gandi)
16. Kejujuran adalah politik yang paling baik (Shakespare).
17. Saya harap saya cukup keteguahan hati dan kebajikan untuk mempertahankan apa yang saya anggap sebagai sebutan yang paling barharga dari semua gelar, yakni seorang manusia yang jujur

Manuhor Pulsa


Adong ma sada ama-ama sian huta pardomuan, sukses besar dalam bisnis durianna. Panen na sukses hampir mencapai omzet 10 juta dalam 1 bulan. Alani lumayan do untung na, gabe kepingin ma amanta i laho mar handphone sebagaimana nadi nipi-ipihon salelengon. Laho ma amatta i tu sada toko handphone di bilangan segitiga emas Sidikalang, alias jalan Sisingamangaraja. Songonon ma kira-kira pembicaraan antara amanta i dohot par toko handphone on :

A : Ai laho manuhor handphone au lae, na songon dia do na pas di natua-tua songon au.Argana hira-hira 1 tu 2 juta. Ai nasai do pe adong hepengku.

TH : Ohh … adong amang, type na NOKIA 3260, balga-balga do tombol na,dang susa amang molo lau mamiccit nomorna. On ma contoh na amang.Argana holan 1,5 juta do.

A : Boi .. boi ma i… Baen ma dohot nomor na sekalian.Pasang ma sekaligus, dang hupaboto-boto mamasang i, sekalian ma dohot pulsana.

TH : Boi amang, on ma nomor na, pillit hamu ma. Molo pulsana, na sadia ma ta baen amang, adong 25 ribu, 50 ribu dohot 100 ribu

A : Ai hamu ma mamillit nomor nai, baen ma nomor na bagak.Molo pulsanai si 100 ribu ma baen.

TH : Boi amang, alai sebelum hupillit no nai, ai didia do halak amang tinggal ??

A : Di pardomuan, jonok do tu tigalingga

TH : Ohh … alai hurasa amang, dang adong dope sahat jaringan tu Pardomuan.

A : Ima .. ima .. nga boi i … Baen ma 100 ribu dohot jaringan na i, bila porlu 200 ribu pe boi, asa unang mulak-ulak iba tu Sidikkalang on.

TH : ???!!??

Hamagoan

Di Huta Parbuluan, adong sada kode kopi na tung mansai rame akka ama-amasedang menikmati kopi na masing-masing. Kebetulan adong salah satu peserta na ro sian Jakarta. Tiba-tiba mangkuling ma telepon ni ama-ama na sian Jakarta on.Tikki diangkat amatta on telepon nai, ternyata sinyal terputus-putus, jadi amatta onmakkatai sambil saotik agak keras sambil mandok.."DAGAH SIAL NA I... MAGO SINYAL..." ninna amanta na sian Jakarta on.

Tiba-tiba ro ma amanta parkode i sian dapur, langsung di usir ibana sude akka halak nadikode i, sambil dipaturun ibana ma sordak di pintu ni kode i. Gabe sukkun-sukkun ma sude jolma na di kode, jala disukkun ma amatta i.

J : Ai aha na masa amang, boasa toppu laho ditutup hamu kode muna on ??

K : Dang tutu be on … Pasti adong na so beres di lapo on…2 ari na salpu, adong na hamagoan henpon di lapo on, saonari mago muse sinyal...Pasti adong naso beres di son...

J : Oh.. ido amang, molo songoni, rappak ma talului sinyal na mago i.Asa ta takkup na manakko i....(hehehe … sama o'on nya ya …..)

SMS

Adong ma sada amatta na tinggal di Hutaraja sekitar Sidikalang coret, laho mambuktihon tu anakna bahwa ibana dang natua-tua na gaptek be,jala boi mamakke alat komunikasi na canggih alias hen pon.Di sms amatta i ma ianakkon na na margoar si Budi na tinggal di Jakarta.Songonon ma isi ni sms i :"Unangtarsongggotho d abudiainungaboia umarhenpondohotm arsmsalaipaboajo tuaudidiadospasi dohottitiknaaiso taridadipiccitpi ccitnaon"

Voice Mail

Adong ma sahalak ama-ama di Huta Sidiangkat, di jalan menuju beskem nahinan. Nunga berhasil sude akka anak di amatta on di Jakarta dohot di Medan, jala termasukakka na mora do sude akka pinoppar di amatta on.Untuk mempermudah komunikasi dohot akka iannakkonna,dilehon anakna on ma hen pon tu ammatta on.


Disada tikki adong ma siporlu-porlu amatta on tu anaknasi no 1 di Jakarta dohot si no 2 di Medan.Hape tikki ditelepon amattai anakna na di Jakarta, tarbege ma suara ni boru-boru :Maaf, telephone yang anda hubungi sedang sibuk.Ala dang boi tarsambung, disambung amattaon ma tu anakna na di Medan,hape tong na manjawab : Maaf, telephone yang anda hubungi sedang sibuk.


Songon na markerut kening di amattaon…hape dang leleng pintor masuk ma telepon ni anak ni amatta i na di Jakarta,pintor songonon ma dialusi amatta i…"Ai boasa sarupa suara ni boru-boru na manjawab akka henpon muna i.Ai hutelepon ho dohot anggim, ai soara ni boru-boru manjawab.Sarupa alusna, sarupa suarana, sarupe museng goarna Si Peronikka.Ai na so adong be boru-boru na asing ??" (hehehehe...)

Senin, 28 April 2008

FILSAFAT TENTANG PARTUTURAN.

Pengertian PartuturanAdapun yang dinamai "partuturan" ialah hubungan kekeluargaan di antara ketiga unsur DNT (Dalihan Na Tolu).

Sesuai dengan adanya 3 unsur itu maka macam hubungan kekeluargaan pun ada tiga, yaitu:

1. Hubungan kita dengan "dongan sabutuha".

2. Hubungan kita dengan "hulahula".

3. Hubungan kita dengan "boru".

Sudah barang tentu kita harus menjaga dan memelihara agar ketiga macam hubungan itu selalu berjalan dengan baik dan sempurna.

Ada 2 buah filsafat Batak tentang itu:

1) "Habang binsusur martolutolu,
Malo martutur padenggan ngolu."
Artinya: Kebijaksanaan menghadapi ketiga unsur DNT akan memperbaiki penghidupan.

2)"Habang sihurhur songgop tu bosar,
Na so malo martutur ingkon maos hona osar."

Artinya: Kebodohan, kelalaian dan keserakahan dalam menghadapi ketiga unsur DNT akan membuat orang tergeser-geser. Maksud "tergeser-geser" (bahasa Batak "hona osar') ialah terpaksa berpindah-pindah tempat, karena tak disukai orang, akibatnya melarat.

Berhubung dengan kedua filsafat itu, maka nenek moyang orang Batak meninggalkan 3 buah petuah atau pesan untuk keturunannya, sebagai berikut:

1) "Manat mardongan tubu."

Pada waktu ini acap kali diperlengkapi dan berbunyi:
"Molo naeng ho sanggap,
manat ma ho mardongan tubu."
Artinya : Jika kamu ingin menjadi orang terhormat, hati-hatilah dan cermat dalam bergaul dengan "dongan sabutuha" (teman semarga).
Keterangan tentang pesan pertama ini sebagai berikut.
Adapun "dongan sabutuha" itu dipandang oleh orang Batak sebagai dirinya sendiri dan dalam pergaulan antar mereka sehari hari tidak dihiraukan segi basa basi, sehingga adik acap kali tidak hormat terhadap abangnya dan demikian juga anak terhadap paktua dan pakciknya, hal mana acap kali menimbulkan perasaan kurang senang di pihak yang merasa dirugikan. Maka untuk menghindarkan itu diberilah oleh leluhur kita pesan yang tersebut di atas, agar kita hati-hati menghadapi "dongan sabutuha" kita. Untuk itu harus kita periksa dahulu kedudukan "dongan sabutuha" itu dalam "tarombo" (tambo, silsilah keturunan terhadap kita). Pada waktu ini tidak sulit lagi memeriksa hal itu. Tiap orang Batak yang tahu "tarombo"nya mengetahui tingkat generasinya pada "tarombo"-nya itu. Misalnya "dongan sabutuha" kita itu bertingkat generasi 16 dan kita sendiri tingkat 17, maka ia masuk golongan ayah kita. sehingga ia harus kita hormati sebagai ayah kita sendiri. Kalau ada jamuan makan janganlah kita mempertahankan tempat duduk kita di "juluan" (tempat terhormat) kalau nampak seorang "dongan sabutuha" dari golongan lebih tinggi (abang, ayah atau nenek) belum mendapat tempat yang layak, tetapi kita harus mempersilakan dia. duduk di tempat duduk kita sendiri, sekalipun menurut umur, kita lebih tua dari dia.Dalam hal kita lebih tua dari dia, maka "dongan sabutuha" itu yang tentu juga mengetahui pesan leluhur kita itu, tidaklah akan gegabah terus menerima ajakan kita itu, tetapi dengan spontan ia akan menolak serta berkata, "Ah, tidak, yang tua-tua harus di hormati, tinggallah di situ, terimakasih." Dalam pada itu ia sudah senang dan puas karena penghormatan kita itu. Dalam hal musyawarah pun atau pada rapat menyelesaikan perselisihan hendaklah kita selalu mengindahkan betul-betul basa-basi terhadap "dongan sabutuha". Dengan jalan demikian maka semua "dongan sabutuha" akan selalu solider atas tindakan tindakan kita dan akan menghormati dan menghargai kita dengan sewajarnya; hal ini berpengaruh juga kepada orang disekeliling kita.

2) "Somba marhulahula".Biasanya diperpanjang dan berbunyi:
"Molo naeng ho gabe, somba ma ho marhulahula."
Artinya : Jika engkau hendak "gabe" (berketurunan banyak) hormatilah "hulahula"-mu.

Keterangannya : Untuk orang Batak maka "hagabeon" lah yang paling diharapkan dan dicita-citakan. Tanpa keturunan ia tak mungkin berbahagia.
Hal itu terang nampak pada pantun Batak :

"Hosuk humosukhosuk,
hosuk di tombak ni Batangtoru;
Porsuk nina porsuk,
sai umporsuk dope na so maranak so marboru".

Artinya : Penderitaan yang, paling berat ialah tidak berketurunan.Adapun "hulahula" itu dipandang oleh orang Batak sebagai media (penengah) yang sangat berkuasa untuk mendoakan "hagabeon" dari Tuhan Yang Maha Esa. Keyakinan ini telah menjadi darah daging bagi orang Batak berdasarkan pengalaman dan kenyataan. Itulah yang membuat penghormatan tinggi dan menonjol terhadap "hulahula".
Juga dalam hal penyelesaian perselisihan dengan "hulahula", penghormatan itu tetap dipertahankan sebagaimana nampak dengan jelas pada suatu sebutan khas Batak, yang berbunyi
"Sada sala niba,
pitu sala ni hulahula,
sai hulahula i do na tutu".
Artinya : Walau ada 7 buah kesalahan "hulahula" dan salah kita hanya satu, maka "hulahula" itulah selalu dipihak yang benar.
Maksudnya : Kita harus selalu mengalah terhadap "hulahula", karena walaupun nampaknya kita menderita rugi, namun akibatnya selalu menguntungkan kita, karena walaupun "hulahula" itu kita buat menang dalam perselisihan itu sehingga ia mendapat keuntungan materi, namun ada lagi sebuah sebutan khas Batak yang bunyinya,
"Anggo tondi ni hulahula i sai tong do mamasumasu iba".
Artinya : Namun, roh "hulahula" itu tetap mendoakan kebahagiaan untuk kita. Dan menurut filsafat Batak: Roh atau jiwa itu lebih berkuasa dari badan.Buat orang Batak yang taat beragama tidaklah berat untuk menuruti sebutan yang tertulis di atas, karena dalam ajaran Alkitab tertulis, "Memaafkan kesalahan orang lain tidak cukup hanya satu kali atau 7 kali, tetapi 70 kali 7, artinya tentu terus menerus".

3) "Elek marboru".
Biasanya diperpanjang:
"Molo naeng ho mamora, elek ma ho marboru."
Artinya : Kalau ingin kaya, berlaku membujuklah terhadap "boru".Keterangan: Sebenarnya menurut 'adat Batak, "boru" itu dalam hubungan kekeluargaan berada di bawah kita, sehingga boleh kita suruh mengerjakan sesuatu.
Namun anjuran leluhur Batak ialah agar permintaan-permintaan kita kepada "boru" sekali-kali tak boleh menyerupai perintah tetapi harus berupa dan bersifat bujukan. Leluhur Batak tahu benar bahwa bujukan lebih kuat daripada paksaan dan selain itu bujukan itu dapat tetap memelihara kasih sayang di antara "boru" dan "hulahula", yang tidak dapat dicapai dengan paksaan. Maka dengan bujukan besarlah harapan kita akan memperoleh semua yang kita minta dari boru kita, yang membuat kita kaya. Perkataan "kaya" di sini harus diartikan "perasaan kaya", yang maksudnya "perasaan senang". Dan memang orang yang merasa senanglah yang paling kaya di dunia ini dan bukanlah dengan sendirinya yang memiliki uang atau harta yang terbanyak.Dalam hal adanya perselisihanpun dengan "boru", maka hal membujuk inipun harus dipertahankan karena pengaruh dan akibatnya ialah: boru itupun dari pihaknya akan menuruti pesan nenek moyang "somba marhulahula" tersebut diatas, sehingga. penyelesaian persengketaan dapat tercapai dengan mudah dan dalam suasana yang harmonis.

4) "Molo naeng ho martua di tano on, pasangap me natorasmu."

Artinya: Jika kamu ingin berbahagia. di dunia ini, hormatilah orang tuamu.
Adapun petuah ini boleh dikatakan hanyalah tambahan dari ketiga pesan pertama yang tersebut di atas dan baru menonjol setelah banyak orang Batak memeluk agama Kristen atau Islam. Kita maklum, bahwa agama memerintahkan kepada manusia menghormati orang tuanya seperti yang telah dituliskan oleh Nabi Musa dalam Kitabnya yang kelima pasal 5 ayat 16, yang berbunyi:
"Hormatilah orang tuamu, supaya umurmu lanjut dan selamatlah kamu dalam negeri yang dikaruniakan Tuhan Allah kepadamu."
Nasehat nenek moyang orang Batak hampir sama bunyinya, dengan perintah Allah itu, yaitu :

"Tinaba hau toras bahen sopo tu balian,
Na pantun marnatoras ingkon dapotan parsaulian,
Alai na tois marnatoras, olo ma i gomahon ni babiat.
"Artinya : Yang menghormati orang tuanya akan menerima kebahagiaan, tetapi yang durhaka terhadap orang tuanya mungkin akan diterkam harimau.

Dalam hal nasihat.yang ke-4 ini agama dan adat kedua-duanya bersifat saling mendukung satu sama lain. Tentang arti luas dari perkataan: "natoras" (orang tua), maka pendapat ahli-ahli agama dan nenek moyang orang Batak sesuai benar, yaitu: di samping ibu dan ayah-kandung harus juga kita hormati guru-guru, pemimpin-pemimpin, pemerintah dan semua orang tua-tua pria dan wanita. Tentang penghormatan terhadap orang tua yang telah meninggal telah dibahas dalam. "Dapatkah DNT bertahan sampai akhir zaman ?"
Nasehat No. 4 inilah yang paling utama harus diperhatikan oleh para pemuda dan pemudi pada zaman sekarang ini. Dengan tidak mengindahkan nasehat ini, tidak mungkin tercapai kebahagiaan yang lama di dunia ini.
Di samping yang telah dipaparkan di atas, maka "partuturan" itu mempunyai lagi peraturan-peraturan lain yang juga harus diperhatikan dan dituruti untuk menjaga dan memelihara hubungan baik antara ketiga unsur DNT, yaitu yang dinamai peraturan "parsubangonjo".B. Pengertian ParsubangonAdapun yang dimaksud dengan peraturan "parsubangon" ialah peraturan-peraturan pantangan (parsubangon = yang dipantangkan). Tujuannya ialah menertibkan anggota-anggota keluarga terlebih-lebih yang berlainan jenis kelamin dalam pergaulan sehari-hari agar pergaulan itu tetap berjalan di atas rel yang telah ditetapkan oleh peraturan-peraturan DNT dan terutama mengenai penghormatan terhadap' "hulahula" dan terhadap orang tua. Misalnya, kita dengan istri saudara lelaki istri kita (bahasa Bataknya "bao" tidak boleh berbicara secara. bebas, apa lagi bersenda guraur. Apa sebab? Saudara istri kita itu adalah "hulahula" yang paling dekat kepada kita. Maka istrinya pun harus menerima penghormatan sebagai "hulahula", malahan harus lebih daripada yang biasa karena dia itu adalah seorang wanita dah tentang "Ina" (ibu) filsafat Batak berbunyi :"Sada sangap tu ama, dua sangap tu ina." Artinya : Satu penghormatan terhadap bapak, tetapi dua terhadap ibu.Maksudnya : Di samping menerima penghormatan biasa yang diterima oleh kaum bapak, maka ibu harus lagi menerima penghormatan istimewa, karena ibu itu diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, untuk melahirkan anak-anak yang membawa kebahagiaan tertinggi dalam rumah tangga orang Batak.Terhadap istri adik laki-laki kita pun kita harus berlaku sama seperti terhadap "bao" tersebut, sesuai dengan filsafat Batak:"Marboras ia singkoru, marmutik ia timbaho,Dos do na maranggi boru dohot halak na -marbao."Artinya : Penghormatan terhadap istri adik kita sama dengan penghormatan terhadap istri saudara lelaki istri kita.Tentang penghormatan terhadap istri adik kita itu, orang luar mungkin heran dan bertanya, "Kenapa begitu, bukankah istri adik kita itu tidak termasuk "hulahula", malahan adik kita itu dalam adat berada di bawah kita dan tentu istrinya pun demikian juga?". Pertanyaan itu memang beralasan benar, karena penghormatan terhadap "anggiboru" (sebutan dalam bahasa Batak untuk istri adik) itu nampak berlawanan dengan yang diperkirakan. Ini memang benar karena itu perlu diberikan penjelasan ringkas.Adapun kita (diri kita) bukanlah hanya abang dari adik saja, tetapi juga berfungsi sebagai ayah baginya, terlebih-lebih kalau ayah kita telah meninggal. Oleh karena itu istri adik kita itu tidak boleh kita pandang hanya sebagai adik saja, tetapi harus lebih dari itu menurut fungsi kita sebagai "ayah" suaminya (mertuanya), jadi memandangnya sebagai menantu penuh; perhubungan ini termasuk golongan "parsubangon"Sudah barang tentu ketertiban pergaulan tersebut diatas bertujuan juga untuk menjauhkan kemesuman yang sering mengancam keluarga-kelarga Batak dahulu kala, oleh karena rumah-rumah biasanya didiami oleh empat atau lima rumah tangga (dalam bahasa Batak "ripe") dan rumah-rumah itu tidak mempunyai kamar-kamar, sehingga ketertiban didalamnya antara keluarga-keluarga itu bulat-bulat terserah kepada kesadaran ber-DNT.Sudah barang tentu sudah ada sangsi-sangsi, terhadap orang, yang melanggar ketertiban itu berupa hukuman-hukuman berat. Tetapi disamping itu, untuk mencegah pelanggaran atas ketertiban hidup itu, ada juga kutukan yang berbunyi :"Habang pidong pua manjoloani sidaodao,Sai mangunsisi do nasa tua sian jolma na so marpaho,Sipalea natuatua na so umboto adat marbao."Artinya : Segala tuah akan menyisih (lari) dari orang yang tidak memperdulikan sopan santun dan yang tidak menghormati orang tua dan tidak tahu adat terhadap "bao"Pada zaman dahulu "parsubangon" luar biasa hebatnya. Seorang ibu yang hendak memberi tahukan kepada "bao" nya, bahwa makanan telah menunggu "bao" nya itu, tidak akan menujukan panggilannya langsung kepada "bao" nya itu, tetapi kepada tiang rumah dan akan berkata "E tiang, makanlah."Pada zaman sekarang ini hal serupa itu tidak kedapatan lagi. Orang telah mengubahnya dengan cara biasa, tetapi deagan penuh sopan santun.C. Perkembangan PartuturanAdapun yang menjadikan adanya "partuturan" itu sebenarya hanya dua dasar, yaitu: 1) Semarga, dan 2) Tidak semarga.Yang pertama (semarga) menjadikan "pardongan sabutuhaon" (hal berteman semarga) dan yang kedua (tidak semarga) menjadikan "parhula ianakkonon" (hal ber "hulahula" dan ber "boru"). Diantara kedua golongan "partuturan" itu maka "pardongan sabutuhaon" lah yang tetap (abadi) dan tak dapat hapus atau hilang, sedang "parhula ianakkonon" dapat luntur dan pudar jika tidak diulang-ulang oleh generasi-generasi yang berikut dan dapat lenyap kalau terjadi perceraian antara suami istri. Namun "parhula ianakkonon" itu sama saja kedudukannya dalam DNT dengan "pardongan sabutuhaon".Perbedaan yang unik antara kedua macam hubungan kekeluargaan itu ialah: "pardongan sabutuhaon" boleh dikatakan statis (tak berubah) yaitu kalau saya bermarga Nababan maka hanya orang-orang yang bermarga Nababanlah "dongan sabutuha" saya. Lain halnya dengan "hulahula" dan "boru" yang keduanya berkembang-dengan cepat dan pesat. Ingatlah, bahwa tiap kali ada pesta perkawinan dalam lingkungan keluarga kita berarti perluasan kekeluargaan kita, yaitu bertambahnya "hulahula" dan "boru". Keunikan lain lagi dalam hal ini ialah, perkembangan itu kadang-kadang dapat juga kita atur menurut kehendak kita. Misalnya, pada saat ini dengan perkawinan anak-anak saya dengan famili yang lain, saya telah berhubungan keluarga (ber"hulahula" dan ber"boru") dengan marga-marga Simanjuntak, Siregar, Siahaan, Hutabarat, Silitonga dan lain-lain marga lagi, tetapi belum dengan marga Tobing dan saya kepingin benar berhubungan keluarga dengan marga Tobing itu, karena ada perlunya. Apa daya? Mudah saja. Saya ajak seorang di antara anak-anak saya atau anak-anak saudara-saudara saya (yang dekat atau yang jauh) kawin dengan seorang putra atau putri marga Tobing dan tercapailah keinginan saya itu.Dimanakah batas-batas "partuturan" itu?Pertanyaan itu pernah diajukan oleh seorang bangsa asing yang sangat kagum melihat luasnya "partuturan" Batak itu, kepada penulis, lalu penulis menjawab," Ada filsafat Batak tentang itu bunyinya sebagai berikut :Poda do sibahen na sursuran;Roha do sibahen dao ni partuturan.Artinya : Pelajaran-pelajaran yang diterimalah menentukan kepandaian seseorang dan hatilah yang menentukan batas-batas "partuturan". Maksudnya : kemauan dan suka hati oranglah yang menentukan batas-batas "pertuturan" nya. Mau luas bisa, mau sempit boleh juga. Dengan sempit dimaksud hanya famili dikenal saja. Kalau dikatakan luas, maka turutlah semua famili yang belum dikenal dan yang belakangan inilah yang paling banyak. Dapatlah kita bayangkan betapa banyaknya jumlah itu, bila kita ingat bahwa "hulahula" dan "boru" semua teman sermarga kita turut menjadi "hulahula" dan "boru" kita.Selain itu ada lagi cara yang sangat unik khas Batak, untuk memperluas bidang kekelurgaannya. Di bawah ini diberikan beberapa buah contoh :A dan B, sama-sama orang Batak, duduk berdampingan dikereta api. Kedua-duanya adalah orang Batak totok (artinya dapat mencium atau mempunyai firasat bahwa kawan yang duduk di sampingnya itu pasti orang Batak juga). Si A bertanya : "Apa marga saudara?""Siregar," sahut si B. Kebetulan si A pun bermarga Siregar juga, lalu bertanya lagi, "Tingkat berapa keluarga saudara?" Jawab si B, "Tingkat delapanbelas (18)". Mendengar itu berkatalah si A. "Kalau begitu saya nenekmu karena keluarga saya tingkat enambelas."Hubungan kekeluargaan yang baru saja ditetapkan itu tidak tinggal teori saja, tetapi terus dipraktekkan dengan serius. Mereka itu bersama-sama pergi minum kopi. Waktu tiba saatnya membayar, maka tidaklah terjadi seperti pemeo Batak, "Tan taran tante, Masi garar kopina be"Artinya: Masing-masing membayar kopinya.Tetapi dengan segera si B membuka dompetnya dan membayar kopi mereka berdua. Kenapa si B membayar? Karena dia merasa bahwa dia adalah "cucu" si A dan harus menghormati "neneknya" si A itu sesuai dengan peraturan DNT.Contoh kedua :Dalam hal ini si A dan si B berlainan marga. A bermarga Nababan dan B bermarga Siregar. Maka terjadilah pembicaraan berikut. Karena si A lebih tua maka menurut peraturan DNT dialah yang berhak membuka pembicaraan. Katanya, "Santabi, lae. Halak hita do hamu?" (Maaf saudara. Orang kitakah saudara?) Jawab si B, "Ba i do." (Ya begitulah) Si A melanjutkan, "Antong, Jolo hutiptip ma sanggar bahen huruhuruan, Jolo husungkun ma marga, asa binoto partuturan."Artinya : Kalau begitu, saya tanyalah dahulu marga saudara, agar saya dapat menentukan "partuturan" kita.Sahut si B, "Siregar do ahu." (Saya Siregar).Mendengar itu si A agak bingung sebentar karena dia sendiri adalah marga Nababan, dan di antara familinya yang dekat di kampungnya tak ada seorang pun yang bermarga Siregar. Namun dia perlu mengetahui hubungan famili dengan temannya seperjalanan itu, agar selama perjalanan itu dia dapat bergaul dengan si B. Lalu di perasnya otaknya mengingat, apakah ada di antara familinya yang banyak itu yang bermarga Siregar. 0 ya, benar di Padangsidempuan ada seorang marga Nababan beristri putri Siregar. Sebenarnya hubungannya dengan teman semarganya yang di Sidempuan itu sudah jauh di atas, tetapi hal itu tidak menjadi penghalang bagi si A, karena menurut peraturan DNT, dia berhak penuh menyebut orang itu adik atau kakaknya. Maka dengan muka berseri-seri dia berkata kepada si B, "Bo, syukurlah, saudara adalah "hulahula" saya, karena ada saudara saya di Sidempuan yang beristri boru Siregar. Horaslah, "tulang" (mamak)." Sahut si B, "Kalau begitu syukurlah. Horas ma, amangboru (amangboru ialah panggilan terhadap bapak suami saudara perempuan. kita ataupun suami dari saudara perempuan ayah kita).".Juga dalam hal ini A dan B memandang hubungan kekeluargaan yang baru itu serius dan terus dipraktekkan. Ketika mereka pergi ke warung kopi untuk minum, si A mempersilakan si B duduk di tempat yang paling baik. Mula-mula karena merasa dirinya lebih muda, si B menolak walaupun dia tahu bahwa dia boleh menerima tawaran itu sebagai "hulahula". Tetapi si A mempertahankan ajakannya, katanya, "Tidak mamak, kita baru kali ini berkenalan, karena itu kita harus menurut benar-benar peraturan adat DNT. Pada waktu membayar kopipun si A menmperlihatkan ketaatannya terhadap peraturan DNT dan membayar kopi mereka berdua. Selanjutnya mereka itu terus menerus berpegang pada hubungan kekeluargaan itu, bukan hanya selama perjalanan kali itu, tetapi juga di tempat-tampat lain dimana saja mereka bertemu.Sekian penerangan tentang "partuturan".

Umpasa, Umpama, Falsafah Orang Batak

UMPASA/ UMPAMA/ FALSAFAH BATAK"
Torop do bittang di langit,
si gara ni api sada doTorop do si boru nauli,
tinodo ni rohakku holan ho do".
(Banyak bintang di langit, hanya satu yang paling terang,Banyak gadis yang cantik, pujaan hatiku cuma dikau seorang)

FALSAFAH
i. Dijolo raja sieahan,
dipudi raja sipaimaon
(Hormatan do natua-tua dohot angka raja).

ii. Sada silompa gadong dua silompa ubi,
Sada pe namanghatahon Sudema dapotan Uli.

iii. Pitu batu martindi sada do sitaon nadokdok
(Unang maharaphu tu dongan).

iv. Jujur do mula ni bada,
bolus do mula ni dame
(Unang sai jujur-jujuri salani dongan, alai bolushon ma).

v. Siboru buas siboru Bakkara,
molo dung puas sae soada mara (Dame ma).

vi. Sungkunon poda natua-tua,
sungkunon gogo naumposo (Bertanggung-jawab).


UMPASA NI NAPOSO BULUNG.(Buat orang-orang muda)

i. Jolo tiniktik sanggar laho bahenon huru-huruan,
Jolo sinukkun marga asa binoto partuturan.

ii. Tudia ma luluon da goreng-goreng bahen soban,
Tudia ma luluon da boru Tobing bahen dongan.

iii. Tudia ma luluon da dakka-dakka bahen soban,
Tudia ma luluon da boru Sinaga bahen dongan.

iv. Manuk ni pealangge hotek-hotek laho marpira,
Sirang na mar ale-ale lobianan matean ina.

v. Silaklak ni dandorung tu dakka ni sila-sila,
Ndang iba jumonok-jonok tu naso oroan niba.

vi. Metmet dope sikkoru da nungga dihandang-handangi,
Metmet dope si boru da nungga ditandang-tandangi.

vii. Torop do bittang di langit,
si gara ni api sada doTorop do si boru nauli,
tinodo ni rohakku holoan ho do

viii. Rabba na poso, ndang piga tubuan lataHami na poso,
ndang piga na umboto hata


UMPASA MANJALO TINTIN MARANGKUP.(Untuk pasangan saat tukar cincin)

i. Bulung namartampuk, bulung ni simarlasuna,
Nunga hujalo hami tintin marangkup,
Dohonon ma hata pasu-pasuna

ii. Hot pe jabu i, tong doi margulang-gulang
Sian dia pe mangalap boru bere i, tong doi boru ni Tulang.

iii. Sai tong doi lubang nangpe dihukkupi rere,
Sai tong doi boru ni Tulang,
manang boru ni ise pei dialap bere.

iv. Amak do rere, dakka do dupang,
Anak do bere, Amang do Tulang.

v. Asing do huta Hullang, asing muse do huta Gunung Tua,
Asing do molo tulang, asing muse do molo gabe dung simatua.

UMPASA TU NA BARU MARBAGAS (Untuk pasangan yang baru menikah)
i. Dakka ni arirang, peak di tonga onan,
Badan muna naso jadi sirang,
tondi mu marsigomgoman

ii. Giring-giring ma tu gosta-gosta,
tu boras ni sikkoru,
Sai tibu ma hamu mangiring-iring,
huhut mangompa-ompa anak dohot boru.

iii. Rimbur ni Pakkat tu rimbur ni Hotang,
Sai tudia pe hamu mangalakka,
sai tusima hamu dapot pansamotan.

iv. Dekke ni sale-sale,
dengke ni Simamora,
Tamba ni nagabe,
sai tibu ma hamu mamora.

v. Sahat-sahat ni solu,
sahat ma tu labuan,
Sahat ma hamu leleng mangolu,
jala sai di dongani Tuhan.

vi. Sahat solu, sahat di parbinsar ni ari,
Leleng ma hamu mangolu jala di iring-iring Tuhan ganup ari.

vii. Mangula ma pangula,
dipasae duhut-duhutMolo burju marhula-hula,
dipadao mara marsundut-sundut

viii. Ruma ijuk tu ruma gorga,
Sai tubu ma anakmuna na bisuk dohot borumuna na lambok marroha

ix. Anian ma pagabe tumundalhon sitodoan,
Arimu ma gabe molo marsipaolo-oloan.

x. Gadu-gadu ni Silindung,
tu gadu-gadu ni Sipoholon,
Sai tubu ma anakmuna 17 dohot borumuna 16.

xi. Andor hadukka ma patogu-togu lombu,
Sai sarimatua ma hamu sahat tu na patogu-togu pahoppu.


UMPASA MANGAMPU

Bulung ni Taen tu bulung ni TulanBa molo tarbahen,
sai topot hamu hami sahali sabulan,
Molo so boi bulung ni tulan,
pinomat bulung ni salaon
Ba molo so boi sahali sabulan,
pinomat sahali sataon.

Ni durung si Tuma
laos dapot Pora-pora
Molo mamasu-masu hula-hula
mangido sian Tuhan,
Napogos hian iba,
boi do gabe mamora.

Songgop si Ruba-ruba tu dakka ni Hapadan,
Angka pasu-pasu na ni lehon muna,
Sai dijangkon tondi ma dohot badan.

Mardakka Jabi-jabi,
marbulung ia si Tulan
Angka pasu-pasu na pinasahat muna,
Sai sude mai dipasaut Tuhan.

Naung sampulu sada,
jumadi sampulu tolu,
Angka pasu-pasu pinasahat muna,
Sai anggiatma padenggan ngolu-ngolu.

Naung sapulu pitu, jumadi sapulu ualu,
Angka pasu-pasu pinasat muna hula-hula nami,
Diampu hami ma di tonga jabu.

Turtu ninna anduhur,
tio ninna lote,
Angka pasu-pasu pinasahat muna,
Sai unang ma muba, unang mose.

Habang pidong sibigo,
paihut-ihut bulan,
Saluhut angka na tapangido,
sai tibu ma dipasaut Tuhan.

Obuk do jambulan, nidandan ni boru Samara
Pasu-pasu na mardongan tangiang sian hula-hula,
Mambahen marsundut-sundut soada mara.

Tinapu bulung nisabi,
baen lompan ni pangula
Sahat ma pasu-pasu na nilehon muna i tu hami,
Sai horas ma nang hamu hula-hula.

Suman tu aek natio do hamu,
riong-riong di pinggan pasu,
Hula-hula nabasa do hamu,
na girgir mamasu-masu.


AKKA UMPASA NA ASING
i. Martahuak ma manuk di bungkulan ni ruma,H
oras ma hula-hulana,songoni nang akka boruna.

ii. Simbora ma pulguk,
pulguk di lage-lage,
Sai mora ma hita luhut,
huhut horas jala gabe.

iii. Hariara madungdung,
pilo-pilo na maragar,
Sai tading ma na lungun,
ro ma na jagar.

iv. Sinuan bulu sibahen na las,
Tabahen uhum mambahen na horas.

v. Eme ni Simbolon parasaran ni si borok,
Sai horas-horas ma hita on laos Debata ma na marorot.

vi. Sititik ma sigompa,
golang-golang pangarahutna,
Tung so sadia pe naeng tarpatupa,
sai anggiat ma godang pinasuna.

vii. Pinasa ni Siantar godang rambu-rambuna,
Tung otik pe hatakki, sai godang ma pinasuna.

viii. Tuat si puti, nakkok sideak,
Ia i na ummuli, ima ta pareak.

ix. Aek godang tu aek laut,
Dos ni roha sibaen na saut.

x. Napuran tano-tano rangging marsiranggongan,
Badan ta i padao-dao, tondita i marsigomgoman

xi. Marmutik tabu-tabu mandompakhon mataniari,
Sai hot ma di hamu akka pasu-pasu,
laho marhajophon akka na sinari.

xii. Bona ni pinasa,
hasakkotan ni jomuran,
Tung aha pe dijama hamu,
sai tong ma dalan ni pasu-pasu.

xiii. Mandurung di aek Sihoru-horu,
manjala di aek Sigura-gura
Udur ma hamu jala leleng mangolu,
hipas matua sonang sora mahua.

xiv. Dolok ni Simalungun,
tu dolok ni Simamora
Salpu ma sian hamu na lungun,
sai hatop ma ro si las ni roha.

HoRaS !!!!

Jumat, 25 April 2008

Bagaiman Mengenali Bakat Diri

Setiap orang adalah individu yang unik. Setiap orang juga bertanggung jawab atas dirinya sendiri untuk menemukan misi hidupnya masing-masing. Agar kita bisa berkontribusi maksimal, tentunya akan sangat baik bila kita bekerja di bidang yang paling sesuai dengan keunikan kita. Ibaratnya bisa menjadi ikan dalam air, atau burung di udara.
Mengenali bakat merupakan hal yang gampang-gampang susah. Kenalkah Anda dengan JK Rowling? Itu loh, penulis Harry Potter yang buku terakhirnya terjual 8.9 juta hanya dalam waktu semalam di Amerika dan Inggris saja. Semula dia kerja sebagai pelayan toko. Hidupnya susah karena pendapatan yang pas-pasan. Tak disangka dia ternyata berbakat mendongeng. Setiap malam dia mendongeng kepada anaknya, yang kemudian oleh anaknya diceritakan kembali kepada teman-temannya. Tak disangka, dari sanalah muncul motivasi menulis buku fiksi Harry Potter yang ternyata sukses luar biasa di pasaran.
Bagaimana kita bisa mengenali bakat kita sendiri?
Berikut ini empat hal yang bisa dijadikan dugaan awal terhadap apa bakat kita, yaitu : reaksi spontan, tanda masa kecil, cepat belajar, dan kepuasan.
Reaksi spontan
Langkah pertama mengenali bakat adalah memperhatikan reaksi spontan kita terhadap situasi yang muncul. MIsalnya Anda sedang berjalan-jalan di keramaian. Tiba-tiba ada teriakan keras, “Copeet…!” Apa reaksi Anda? Lari mengejar copet? Menghibur korban? Berdiri mematung menganalisa situasi? Bertanya-tanya ke beberapa orang, membuat konfirmasi atas kejadian sebenarnya? Semua itu adalah pilihan yang mungkin diambil. Manakah pilihan spontan Anda? Kalau Anda langsung bertindak, berarti Anda orang yang praktis dan desisif (membuat keputusan cepat). Pada satu situasi yang mendesak bakat mental seperti ini sangat berguna, karena Anda segera bertindak. Pada situasi yang lain, bakat ini justru merugikan, misalnya karena tidak melakukan konfirmasi maka bisa terjebak pada kesalahan penilaian. Bukankah bisa saja yang teriak “copeet..” itu ternyata adalah temannya si copet yang mengalihkan perhatian? Bisa saja ada orang lain yang kemudian menjadi salah sasaran Anda gebukin padahal dialah korban copet yang sesungguhnya.
Yang penting adalah, mengenali reaksi spontan kita. Apakah kita orang praktis? Apakah kita orang analitis? Apakah kita orang yang waspada (sehingga melakukan konfirmasi lebih dahulu)?
Contoh lain, misalnya Anda diajak datang ke sebuah pesta. Apakah Anda akan langsung berbaur dan mengobrol dengan orang lain, bahkan dengan orang yang baru Anda kenal? Ataukah Anda mengambil segelas minuman, lalu berdiri di pojok mengamati orang-orang lain? Atau Anda sibuk dengan ponsel Anda sendiri kirim-kirim SMS ke orang lain dan tidak peduli dengan pesta? Hal ini menunjukkan apakah pribadi Anda introvert (cenderung ke dalam) atau extrovert (cenderung ke luar).
Semua reaksi spontan Anda menunjukkan bakat mental yang sering disebut kepribadian.
Tanda masa kecil
Tanda masa kecil (yearnings) menunjukkan apa bakat natural Anda. Von Neumann, lahir di Hungaria tahun 1903, adalah perumus dasar-dasar komputer. Pada usia 6 tahun telah mampu menghitung pembagian 8 angka hanya di kepala. Pada usia 8 tahun dia sudah belajar kalkulus. Dia juga punya ingatan fotografik, cukup membaca sekilas buku telepon, dia bisa mengingatnya kembali dengan persis. Von Neumann menjadi peletak dasar-dasar komputer. Dia juga arsitek yang merancang bom atom Fat man, yang dijatuhkan di Nagasaki oleh tentara sekutu.
Anna Mary Robertson Moses lahir di pertanian dekat New York. Sejak kecil dia senang mencampur warna, dan membuat sketsa indah dari berbagai buah-buahan. Namun kehidupan pertanian membuatnya tak lagi melukis hingga 40 tahun lamanya. Pada usia 78 tahun barulah dia memiliki waktunya untuk melukis. Selama 23 tahun kemudian hingga saat kematiannya, Moses melukis ribuan karya, dan kemudian terkenal sebagai artis lukis Grandma Moses.
Apa ciri bakat kita saat masa kecil? Pada bidang apa karya Anda masa kecil diakui oleh lingkungan?
Cepat belajar
Cepat belajar (rapid learning/ fast learning) merupakan tanda bahwa Anda berbakat pada bidang tersebut. Terkadang kita sendiri tidak tahu, sampai suatu ketika mendapat kesempatan mempelajari hal baru, dan… blam! rasanya begitu mudah menguasainya.
Henri Matisse tidak pernah menyentuh kuas hingga usia 21 tahun. Pekerjaan sehari-hari adalah klerk seorang pengacara. Sampai suatu ketika dia sakit flu berat, sehingga harus istirahat di tempat tidur. Ibunya berusaha mencarikan kegiatan pengisi waktu. Saat itulah ibunya memberikan seperangkat kuas dan cat. Empat tahun berikutnya dia diterima sebagai mahasiswa berbakat di sekolah seni Paris.
JK Rowling, penulis Harry Potter, juga tidak menyadari punya bakat mendongeng hingga teman-teman anaknya menyatakan begitu menariknya kisah Harry Potter. Kini dia wanita kedua terkaya di Inggris, kalah hanya oleh Ratu Elizabeth.
Jim Clark, seorang dosen yang jenius namun hidupnya kacau balau hingga 2 kali perkawinannya hancur. Lulus SMA dia melamar sebagai tentara Navy. Prestasinya sebagai kelasi begitu buruk sehingga sering dibilang bodoh oleh para atasannya. Sampai suatu ketika salah seorang instrukturnya bilang sebaiknya dia kuliah saja, karena tampaknya dia punya bakat matematika. Dan benar, dia meraih PhD di Computer Science! Setelah itu dia menjadi dosen. namun kebiasaan buruknya yang sering mengabaikan keluarga membuatnya bercerai. Tahun 1978 dia juga dipecat dari New York Institute of technology karena membangkang. Tak dijelaskan bagaimana, dia bergabung ke Stanford University. Pada usia 38 tahun, Clark yang menderita depresi berat, tiba-tiba menemukan pencerahan. Ternyata kehidupan kacaunya itu dikarenakan dia terlalu kreatif sehingga selalu mencari hal baru. Clark terlalu banyak ide. Sejak itu dia mendirikan perusahaan bernilai milyaran dolar, mulai dari Silicon Graphic Inc. (SGI), Netscape (pembuat browser internet), hingga Healtheon (perusahaan medical di internet) yang semuanya sukses besar jual saham dalam IPO. Bakat Jim Clark adalah ide dan visinya.
Tentunya Anda juga ingat dengan Kolonel Sanders. Dia memulai bisnis ayam goreng di usia 66 tahun. Ternyata bisnis restoran adalah hal yang menarik dan mudah dia pelajari.
Kalau ada bidang yang Anda begitu cepat menguasainya, mungkin di situlah bakat Anda.

Kepuasan
Ciri-ciri kita berada di jalur yang benar adalah kalau kita merasa puas dengan apa yang kita lakukan. Orang-orang yang sukses di berbagai bidang menunjukkan kepuasan terhadap pekerjaan mereka, baik pekerjaan itu menghasilkan banyak uang maupun tidak. Kalau Anda senang melihat orang lain tumbuh karena bimbingan kita, maka Anda berbakat menajdi pembina/pendidik. Kalau Anda puas dengan menciptakan hal baru, yang unik dan beda, mungkin Anda berbakat menjadi kreator. Kalau Anda puas bisa traveling ke berbagai penjuru dunia, mungkin Anda berbakat menjadi explorer, seperti Marco Polo dan Ibnu Batutah.
Seringkali yang membuat puas bukanlah sesuatu yang tampak secara fisik. Anda mungkin dosen, yang kadang suka kadang tidak dengan pekerjaan Anda. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata Anda malas mengajar, tapi selalu tertarik dengan berita-berita riset terbaru. Jadi sebenarnya bakat Anda ada di riset, jadi bisa berada dimana saja, misalnya bergabung dengan grup riset di perusahaan besar. Seingat saya, Bondan Winarno adalah seorang pegawai maskapai penerbangan (atau di sekitar itu) yang melakukan banyak perjalanan ke luar negeri. Namun dia lebih dikenal sebagai kolumnis di majalah, yang menceritakan banyak pengalamannya saat pergi ke berbagai negara. Ternyata hobi dia yang lain adalah makanan (kuliner), bukan sebagai pembuat tapi sebagai penikmat makanan. Sekarang dia mengasuh rubrik kuliner di salah satu stasiun TV. Mungkin dia memang berbakat menjadi seorang explorer.
Apa saja yang membuat Anda puas?
Apapun kondisi dan pekerjaan Anda sekarang, tidak ada salahnya untuk terus mencari bakat terbaik kita. Kadang memang kita sendiri, entah kenapa, tidak peka dengan panggilan bakat kita. Tugas kita menemukannya, sampai kapanpun itu akan ditemukan. Seperti kata bijak dari timur, ” Setiap diri kita ini mempunyai misi, tugas kita adalah menemukan dan menjalaninya.”
Disarikan dari buku Now, Discover Your Strengths karya Marcus Buckingham.

Kata kata bijak dari Orang ternama


1. Marah itu gampang. Tapi marah kepada siapa, dengan kadar kemarahan yang pas, pada saat dan tujuan yang tepat, serta dengan cara yang benar itu yang sulit. (Aristoteles)
2. Kesakitan membuat Anda berpikir. Pikiran membuat Anda bijaksana. Kebijaksanaan membuat kita bisa bertahan dalam hidup. (John Pattrick).
3. Jangan pernah melupakan apa pun yang dikatakan seseorang ketika ia marah, karena akan seperti itu pulalah perlakuannya pada Anda.(Henry Ward Beecher)
4. Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
5. Bakat terbentuk dalam gelombang kesunyian, watak terbentuk dalam riak besar kehidupan. (Goethe)
6. Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati. (Charles Lamb)
7. Orang yang menginginkan impiannya menjadi kenyataan, harus menjaga diri agar tidak tertidur. (Richard Wheeler)
8. Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda,(Andrew Carnegie).
9. Kita hanya berfikir ketika kita terbentur pada suatu masalah.(John Dewey)
10.Kesalahan orang lain terletak pada mata kita, tetapi kesalahan kita sendiri terletak di punggung kita.(Ruchert)
11.Yang baik bagi orang lain adalah selalu yang betul-betul membahagiakannya. (Aristoteles)
12.Semua yang riil bersifat rasional dan semua yang rasional bersifat riil. (Hegel)
13.Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri sendiri. Sebelum menguatkan orang lain, saya harus bisa menguatkan diri sendiri dahulu. (Petrus Claver)
14.Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. (Arthur Hugh Clough)
15.Hidup adalah lelucon yang baru saja dimulai. (W.S. Gilbert)
16.Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan. (Samuel Johnson)
17.Kebijaksanaan tidak pernah berbohong. (Homer)
18.Tuhan sering mengunjungi kita, tetapi kebanyakan kita sedang tidak ada di rumah. (Joseph Roux)
19.Seorang pendengar yang baik mencoba memahami sepenuhnya apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya mungkin saja ia sangat tidak setuju, tetapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin tahudulu dengan tepat apa yang tidak disetujuinya. (Kenneth A. Wells)
20.Seorang pria sudah setengah jatuh cinta kepada wanita yang mau mendengarkan omongannya dengan penuh perhatian. (Brenden Francis)
21.Kebahagian hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rendah hati. (W.M. Thancheray)
22.3×25 Watt ≠ 75 WattSebuah bola lampu berukuran 75 watt kelihatan bersinar lebih terang dibandingkan dengan tiga buah bola lampu 25 Watt yang dinyalakan bersamaan.
23.Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan. (Hitopadesa)
24.Bila orang mulai dengan kepastian, dia akan berakhir dengan keraguan. Jika orang mulai dengan keraguan, dia akan berakhir dengan kepastian. (Francis Bacon)
25.Cuma sedikit orang yang menginginkan kebebasan, kebanyakan hanya menginginkan seorang tuan yang adil. (Gaius Sallatus Crispus)
26.Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu. (Ibu Teresa)
27.Pengalaman bukan saja yang telah terjadi pada diri Anda. Melainkan apa yang Anda lakukan dengan kejadian yang Anda alami. (Aldous Huxley)
28.Dunia adalah komedi bagi mereka yan memikirkannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. (Harace Walpole)
29.Saya percaya kata managing berarti memegang burung dara di kepalan tangan. Kalau terlalu kencang ia akan mati. Tapi bila terlalu kendur, bisa terlepas. (Tommy Lasorda)
30 Sejarah manusia merupakan tanah pemakaman dari kebudayaan-kebudayaan yang tinggi, yang rontok karena mereka tidak mampu melakukan reaksi sukarela yang terencana dan rasional untuk menghadapi tantangan. (Erich Fromm)
31.Kemajuan merupakan kata yang merdu. Tetapi perubahanlah penggeraknya dan perubahan mempunyai banyak musuh. (Robert F. Kennedy)
32.Kita mengajarkan disiplin untuk giat, untuk bekerja, untuk kebaikan, bukan agar anak-anak menjadi loyo, pasif, atau penurut. (Maria Montessori)
33.Tugas dan pendidikan ialah mengusahakan agar anak tidak mempunyai anggapan keliru bahwa kebaikan sama dengan bersikap loyo dan kejahatan sama dengan bersikap giat. (Maria Montessori)
34.Kemampuan menertibkan keinginan merupakan latar belakang dari watak. (John Locke 1632-1704)
35.Kebahagian dari setiap negara lebih bergantung pada watak penduduknya daripada bentuk pemerintahannya. (Thomas Chandler Haliburton 1796-1865)
36.Menyikat lantai dan mencuci pispot sama mulianya seperti menjadi presiden. (Richard M. Nixon)
37.Jangan pernah membanting pintu, siapa tau kita harus kembali. (Don Herold)
38.Diplomat ialah orang yang selalu ingat pada ulang tahun seorang wanita tetapi tidak pernah ingat berapa umur wanita itu. (Robert Frost)
39.Orang yang paling tidak bahagia ialah mereka yang yang paling takut pada perubahan. (Mignon McLaughlin)
40.Kalau manusia berangsur menjadi tua, umumnya ia cendrung menetang perubahan, terutama perubahan ke arah perbaikan. (John Steinbeck)
41.Selama hidup saya yang sudah 87 tahun ini, saya telah menyaksikan serentetan revolusi teknologi. Tetapi tidak satu pun diantaranya yang tidak membutuhkan watak yang baik atau kemampuan untuk berfikir. (Bernard M. Baruch)
42.Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis.(Aristoteles)
43.Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya. (Voltaire)
44.Pendidikan yang baik tidak menjamin pembentukan watak yang baik. (Fonttenelle)
45.Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat. (Danton)
46.Kerendahan hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apa-apa sulit untuk rendah hati. (Paul Valěry)
47.Emansipasi merupakan seni untuk berdiri di atas kaki sendiri namun dipeluk tangan orang lain. (Alex Winter)
48.Sebelum menikah saya mempunyai enam teori tentang bagaimana mendidik anak. Kini saya mempunyai enam anak dan tidak mempunyai teori. (John Wilmot, Earl of Rochester 1647-1680)
49.Kebahagiaan itu seperti batu arang, ia diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses pembuatan sesuatu. (Aldous Huxley)
50.Dari pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan. (Charles A. Lindbergh, Jr.)
51.Harapan adalah tiang yang menyangga dunia. (Pliny the Elder)
52.Alat penghemat kerja yang paling populer sampai saat ini masih tetap suami yang berada. (Joey Adams)
53.Seorang arkeolog merupakan suami yang terbaik yang bisa diperoleh wanita; makin tua si istri,makin besar minat suami terhadapnya. (Agatha Cristie)
54.Saya lebih suka lamunan untuk masa akan datang daripada sejarah masa lalu. (Thomas Jefferson 1743-1826)
55.Jangan memberi nasehat kalau tidak diminta. (Erasmus)
56.Manusia mudah dibohongi oleh orang yang dicintainya. (Molire)
57.Sebelum menulis, belajarlah berpikir dulu. (Boileau)
58.Orang yang berjiwa cukupan, merasa bisa menulis dengan hebat. Orang yang berjiwa besar merasa bisa menulis cukupan. (La Bruyère)
59.Kemenangan yang paling indah adalah bisa menaklukkan hati sendiri. (La Fontaine)
60.Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (G.C. Lichtenberg)
61.Lebih baik mengerti sedikit daripada salah mengerti. (A. France)
62.Orang memerlukan dua tahun untuk berbicara, tetapi limapuluh tahun untuk belajar tutup mulut. (Ernest Hemingway)
63.Penulis buku jarang intelektual. Intelektual ialah mereka yan berbicara tentang buku yang ditulis orang lain. (Françoise Sagan)
64.Orang yang mencemarkan udara dengan pabriknya dan anak ghetto yang memecahkan kaca etalase toko menunjukkan hal yang sama. Mereka tidak peduli pada orang lain. (Dhaniel Patrick Moynihan)
65.Mereka yang bermimpi di siang hari akan lebih menyadari bahaya yang luput dari penglihatan mereka yang mimpi di malam hari. (Edgar Allen Poe)
66.”Mulai” adalah kata yang penuh kekuatan. Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, “mulai”.Tapi juga mengherankan, pekerjaan apa yang dapat kita selesaikan kalau kita hanya memulainya. (Clifford Warren)
67.Saya tak hanya menggunakan semua kecerdasan yang dimiliki otak melainkan juga yang dapat saya pinjam. (Woodrow Wilson)
68.Yang kalah adalah wujud hukuman atas kegagalan. Pemenang adalah penghargaan atas kesuksesannya. (Bob Gilbert)
69.Bila Anda mengatakan apa yang Anda pikirkan, jangan harap hanya mendengar apa yang Anda sukai. (Malcom S. Forbes)
70.Kesulitan itu ibarat seorang bayi. Hanya bisa berkembang dengan cara merawatnya. (Douglas Jerrold)

Penemuan Bersejarah "Kristen" baca!!!

Ada seorang Arkeolog Kristen bernama Ron Wyatt. Ia menemukan “Tabut Perjanjian Musa“. Tabut ini tersembunyi di luar tembok Yerusalem sebelum kota Yerusalem dihancurkan o/ tentara Nebukadnezar. Ruang tempat di mana tabut itu berada sudah tertutup sehingga membentuk sebuah gundukan. Rupanya bertahun-tahun puing-puing reruntuhan mempertebal gundukan tersebut. Dan akhirnya gundukan ini menjadi sebuah bukit kecil.Selama masa pemerintahan Romawi - DI MANA Tuhan Yesus HIDUP DI MASA ITU - bukit ini digunakan sebagai tempat penyaliban. Bukit itu, namanya dalam bahasa Ibrani ialah “Golgota“, dalam bahasa Latin “Kalvari“ atau yang sering kita dengar “Tempat Tengkorak“. Di bukit itu ditempatkan RONGGA PUALAM yang permanen di dalam tanah. Di mana ke dalam rongga inilah salib dimasukkan dan ditegakkan. Setiap rongga ini luasnya 13 inci persegi (33 cm²) & dalamnya tiga kaki (hampir 1 m). Rongga ini ditutupi dengan semacam sumbat yang mempunyai tiga lubang tempat memasukkan jari untuk memudahkan pemindahan sumbat tersebut.Dan di bukit ini Ron Wyatt menemukan tiga rongga permanen. Di rongga TENGAH terdapat retakan di bagian kiri yang menuju ke dalam bebatuan. Hal ini mungkin diakibatkan oleh gempa bumi (Matius 27:50-51 Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah,).Penyelidikan dilanjutkan dengan menggunakan peralatan-peralatan ilmiah. Dan terungkap adanya EMAS di dalam bukit tersebut. Wyatt meminta izin dari pemerintah Israel untuk menggali sebuah lubang di bukit itu. Mulanya, permintaannya ini menghadapi penolakan dari pemerintah Israel. Namun akhirnya, setelah melewati beberapa kali penolakan, Wyatt mendapat izin.Setelah dua tahun menggali sebuah parit sempit pada dinding bukit itu, Januari 1982 Wyatt bisa menembus sampai ke gua alami itu. Gua tersebut berukuran ± 6,7 m x 4,3 m atau ± 30 m² . Di gua itu terdapat sisa-sisa perlengkapan Bait Salomo. Yakni: Mezbah Korban Bakaran, Meja Roti Sajian, Mezbah Pembakaran Kemenyan. Di belakang ruangan ini terdapat Tabut Perjanjian dengan dua serafim yang sayapnya terjulur di atas Tutup Pendamaian.Di atas Tutup Pendamaian Wyatt menemukan PERCIKAN DARAH KERING. Percikan darah kering itu terdapat juga di perlengkapan- perlengkapan tadi. Wyatt lalu mengirim contoh percikan darah kering itu ke laboratorium di Amerika untuk diperiksa. Didapatkan, bahwa darah tersebut adalah darah manusia yang terdiri dari 23 X kromosom dan 1 Y kromosom. Darah manusia normal terdiri dari 46 kromosom yang terdiri dari 23 kromosom dari setiap orangtua. Jika terdapat kromosom “Y tambahan“ maka darah tesebut adalah milik seorang LAKI². Jadi percikan darah tersebut adalah darah LAKI². Dan karena darah itu hanya memiliki 23 kromosom maka darah itu di-identifikasi sebagai darah laki² yang TIDAK MEMILIKI AYAH. Ron Wyatt percaya (DAN SAYA HARAP KITA SEMUA JUGA PERCAYA), bahwa itu adalah darah YESUS. Darah-Nya yang terciprat ke tanah. Dan melalui retakan yang diakibatkan oleh gempa bumi itu, darah itu mengalir ke bawah dan memerciki tutup pendamaian. Dgn maksud untuk mengampuni semua umat manusia.Di dalam Perjanjian Lama Imam Besar memercikkan darah lembu jantan dan domba jantan di atas tutup pendamaian sesuai dengan perintah Tuhan. Imamat 16 <14> Lalu ia (Imam Besar - red) harus mengambil sedikit dari darah lembu jantan itu dan memercikkannya dengan jarinya ke atas tutup pendamaian di bagian muka, dan ke depan tutup pendamaian itu ia harus memercikkan sedikit dari darah itu dengan jarinya tujuh kali. <15> Lalu ia (Imam Besar - red) harus menyembelih domba jantan yang akan menjadi korban penghapus dosa bagi bangsa itu dan membawa darahnya masuk ke belakang tabir, kemudian haruslah diperbuatnya dengan darah itu seperti yang diperbuatnya dengan darah lembu jantan, yakni ia harus memercikkannya ke atas tutup pendamaian dan ke depan tutup pendamaian itu. <16> Dengan demikian ia (Imam Besar - red) mengadakan pendamaian bagi tempat kudus itu karena segala kenajisan orang Israel dan karena segala pelanggaran mereka, apa pun juga dosa mereka … Tetapi Alkitab memberitahukan kita juga, bahwa darah lembu jantan dan domba jantan tidak bisa menghapus dosa. Tetapi darah Yesuslah (Yesus: Imam Besar Agung; Ibrani 8:1 ... kita mempunyai Imam Besar ... yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di Sorga,) yg menyucikan semua dosa. Darah hewan hanyalah bersifat SEMENTARA sampai Anak Domba yg sempurna itu disembelih. Betapa mengagumkan dan tepat, bahwa darah Kristus SECARA FISIK dipercikkan di atas tutup pendamaian yang tersembunyi di dalam Bukit Kalvari/Golgota/ Tempat Tengkorak. Sehingga mengesahkan ritual yang telah ditahbiskan oleh Allah untuk melakukan pemercikan pada tutup pendamaian.
Haleluya! Puji Tuhan!
Sumber: Buku ”Menjadi Serupa Dengan Dia”
Pengarang: Sadhu Sundar Selvaraj
Penerbit: Nafiri Gabriel
Cetakan pertama: Oktober 2000
http://www.ladangtuhan.com

Kamis, 17 April 2008

"Luat Pahae Nauli"











Dear Visitors,
Have U ever heard this saying?...
"O.. Luat Pahae Nauli" That's my home town, But I'm at Pahae Jae - Sarulla, My name is Elismen Simorangkir, I come from a small countrytown the name is Pahae jae, excactly in Tapanuli Utara. Ah....Bahasa Inggrisnya Marsamburetan.... Berbahasa Batak Aja Biar Lebih Tumangkas. He..he..It's Just Joke !!!

Saya sengaja membuat blog ini, dimana saya ingin mempublikasikan beberapa hal 1) sebagai orang batak saya harus tahu bagaimana sebenarnya tentang seluk-beluk adat batak itu, 2) Sebagai umat yang beragama saya harus mengetahui bagaimana kita hidup bukan karena kekuatan kita melainkan ada yang memberi kita nafas kehidupan,yakni Tri tunggal, Bapa, Anak, dan Roh Kudus, dan yang ke 3) Sebagai manusia yang berfikir rasional dan ilmiah saya harus bisa mempertahankan tarap hidup yang maju, dimana jaman sekarang ini siapa yang pintar dia yang hidup, (seperti orang pintar mengatakan "Hidup yang mengabdi pada ilmu pengetahuan adalah hidup yang paling mulia")

Jolo tiniptip sanggar
lao umbahen huru-huruan
Jolo sinungkun marga
asa binoto partuturan...

Torop bintang di langit
sigarani api sada do
Torop boru nauli
Tinodo ni rohaku holan hodo

Tudia ma luluan da goring-goring bahen soban,
Tudia ma luluan teman sebaik kamu bahen dongan

Sahat-sahat nisolu, sai sahat ma tu bontean,
Leleng hita mangolu sai sahat ma tu Panggabean...


Tinallik bulung si Hupik
Pinarsaung bulung siala...
Unang sumolsol di pudi
Ai dang hata si pasingot ni si Elismen nasoada.
Horas jala gabe!!!!!

"Luat Pahae"

Luat pahae dotano hatubuanku

Laos disi do huta hagodanganku

Nunga leleng i dung hutinggalhon

Hutakki sai huingot doi tong-tong


Tung godang pe luat na hudalani

Sian Asia sahat rodi Yunani

Australia pe nunga hudege

Hutankki sai huingot do tong-tong


Oo........... Luat pahae

Sai tuhodo lao pingkiranku

Rodi nalao mate

Tung soboi do tarlupahon au......


Aek godang gabe aek namampar

Dolok-dolok di siamun hambirang

Eme usang pe gok disi

Hutakki sai huigot doi tong-tong


Oo........... Luat pahae

Sai tuhodo lao pingkiranku

Rodi nalao mate

Tung soboi do tarlupahon au.....


Tahu ga kalau luat pahae itu udaranya sangaaaaaat sejuk. Banyak pepohonan, bukit, sungai(aek

godang/ batang toru ), makanya kalau invitors saya penasaran boleh loh jalan-jalan kesana,

dekat kok, kalau dari medan kira-kira Rp. 80.000,00 ongkos dengan naikbus. dan memakan

waktu kira-kira 8 jam perjalanan Ditunggu yach... By: Gabe-Simorangkir

Dipahae jae entar lagi akan di bangun PLTP (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi)

n bakalan jadi PLTP terbesar di Dunia..... Hebatkan... Pahae punya Potensi Tinggi!

Baca aja nie...

http://www.silaban.net/2005/06/13/panas-bumi-di-pahae-pembangkit-tenaga-listrik-terbesar-di-dunia/

http://www.technologyindonesia.com/industries.php?page_mode=detail&id=14

http://www.swa.co.id/primer/manajemen/strategi/details.php?cid=1&id=6331